Jurnal penutup adalah proses terakhir dalam mencatat transaksi keuangan perusahaan pada akhir periode akuntansi. Langkah-langkah menyelesaikan akun pada akhir periode sangat penting untuk memastikan bahwa laporan keuangan perusahaan akurat dan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.
Langkah pertama dalam menyelesaikan akun pada akhir periode adalah menutup akun pendapatan. Akun pendapatan harus ditutup dengan mengkredit akun tersebut dan mendebit akun laba ditahan. Setelah itu, akun biaya harus ditutup dengan melakukan kebalikan dari proses yang dilakukan pada akun pendapatan.
Selanjutnya, akun laba ditahan harus ditutup dengan mengkredit akun tersebut dan mendebit akun modal. Setelah itu, akun modal harus ditutup dengan melakukan kebalikan dari proses yang dilakukan pada akun laba ditahan. Terakhir, akun dividen harus ditutup dengan mengkredit akun tersebut dan mendebit akun modal.
Dengan menyelesaikan akun pada akhir periode dengan benar, perusahaan dapat menyajikan laporan keuangan yang akurat dan dapat dipercaya. Selain itu, proses ini juga membantu perusahaan dalam memantau kinerja keuangan mereka dan membuat keputusan yang tepat untuk bisnis mereka.
Menyelesaikan akun pada akhir periode merupakan bagian penting dari proses akuntansi yang harus dilakukan dengan teliti dan hati-hati. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, perusahaan dapat memastikan bahwa laporan keuangan mereka sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku dan dapat dipercaya oleh pihak terkait.
Referensi:
1. Weygandt, Jerry J., Paul D. Kimmel, and Donald E. Kieso. “Financial Accounting.” John Wiley & Sons, 2015.
2. Soemarwoto, Oktaviyani Dwi, et al. “Evaluasi Penerapan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) pada Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur.” Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, vol. 15, no. 1, 2018.